Sabtu, 10 Januari 2009

Death Magnetic

Metallica kembali menggemparkan dunia lewat album terbarunya "Death Magnetic". James Hetfield cs. berhasil menggabungkan trash metal, yang melambungkan mereka dulu, dengan unsur - unsur metal modern.
Ramuan tersebut terbukti ampuh di lihat dari chart-chat dunia yang menempatkan Death Magnetic sebagai album no. 1. Tidak seperti album sebelumnya, kali ini Metallica kembali menghadirkan riff-riff gitar yang berat plus solo gitar yang mencengangkan. Duet James dan Kirk Hammet mampu mengingatkan kita akan masa-masa jaya mereka pada tahun 80an. Lars Ulrich banyak menambahkan porsi dobel pedal pada isian drumnya. Hal ini seakan menjawab tantangan dari band-band muda yang juga mengandalkan dobel pedal. Kerapatan kaki Lars mampu diimbangi dengan baik oleh Rob Trujillo. Permainan bassnya menciptakan ritme yang membuat kepala kita "ber-headbang" ria.
Tak Pelak lagi, Metallica adalah band yang paling ditunggu-tunggu baik album maupun shownya saat ini.

2 komentar:

  1. wueh..!!! cah metallll///

    metalhead! kepalametal.kepalabesi.kepalalogam

    kalo di ketok bunyi,,,

    "ting.....tong.....tiingg.."

    kaya garpu tala....

    BalasHapus